Skip to content Peta pita merupakan laporan perjalanan suatu pengembaraan, yang dibuat pada waktu mulai berangkat hingga ke tempat tujuan. Dalam membuat peta pita tidak diperlukan uraian yang panjang, tetapi yang diperlukan adalah bukti bahwa kita telah menggunakan panca indera mata kita dengan sebaik-baiknya serta mencurahkan perhatian kepada hal-hal penting dan berguna dalam perjalanan pengembaraan tersebut. Alat-alat untuk membuat peta pita Kompas Meja jalan Alat tulis Penggaris Pencatat waktu/ jam tangan Kertas untuk membuat peta pita Langkah-langkah membuat peta pita Hal pertama yang harus dibuat Anak panah yang menunjukkan arah mata angin utara. Jalan yang akan dilalui memanjang dari bawah keatas. Berdirilah di permulaan jalan yang akan di lalui, dengan meja jalan menghadap ke arah jalan di hadapan kita. Mulailah berjalan, dengan memperhatikan bentuk-bentuk bangunan dan benda-benda yang penting berupa tanda peta. Jika perlu berhenti sejenak untuk menggambar tanda peta atau mencari sasaran bidik arah yang di lalui. Bila sampai pada belokan, buatlah garis pembatas pada kertas peta pita sebagai tanda bahwa perjalanan kita telah berganti arah. Cantumkan jarak yang telah di tempuh pada kolom jarak, mulai permulaan berangkat sampai belokan pertama. Teruskan perjalanan mulai belokan pertama sampai belokan selanjutnya dengan cara yang sama seperti di atas. Setelah sampai ditempat tujuan, peta pita dapat di potong-potong pada bagian kolom peta pita, hingga kita akan mendapatkan peta perjalanan yang telah kita tempuh tetapi belum di sesuaikan dengan jarak yang sebenarnya. Dengan telah di buatnya peta perjalanan, maka akhir pembuatan peta pita adalah membuat perbandingan antara peta pita dengan jarak sebenarnya, maka selesailah pembuatan peta pita. Gambar peta pita adalah berupa tanda peta. Laporan perjalanan tersebut harus bisa digunakan orang lain, maka pembutan peta pita harus jelas dan benar. Tiap belokan harus di buat tanda pemisah garis datar. “Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.” Post navigation
PetaPita dan Peta Perjalanan; DASAR AD/ART Gerakan Pramuka; Tali - Temali; Sandi; LKBB; LKBB Latihan Keterampilan Baris Berbaris (LKBB) LKBB adalah sarana yang baik untuk melatih system beregu dan disiplin pribadi. Baris berbaris merupakan latihan gerak dasar yang mewujudkan penanaman : disiplin, rasa persatuan dan keindahan.
PengertianPeta Perjalanan adaah turunan dari Peta Pita. Dari peta pita dibuat peta peta perjalanan, agar dapat diketahui bentuk rute perjalanan yang telah dilakukan, posisi tempat-tempat penting di sepanjang ruter perjalanan, serta memudahkan jika rute perjalanan akan ditempuh lagi untuk berbagai peta perjalanan hampir sama dengan peta pita, yaitu 1. Sebagai pedoman/petunjuk perjalanan Apabila akan menuju ke suatu tempat melintasi daerah yang belum dikenal ada kemungkinan akan tersesat. Peta perjalanan yang jelas dan benar akan memberikan informasi arah dan jalan untuk menuju titik tujuan atau bahkan kembali ke titik pemberangkatan. 2. Sebagai dokumentasi perjalanan Peta perjalanan yang lengkap akan membantu mendokumentasikan berbagai hal di kanan dan kiri rute sekaligus dapat dijadikan sebagai penanda tempat atau benda-benda penting yang bisa dikunjungi kembali3. Sebagai pedoman membuat peta wilayah Dengan berpedoman peta perjalanan dengan mudah dapat membuat peta daerah/wilayah tertentu yang akan dapat membantu masyarakat untuk mengenal lingkungannya, sebagai bahan pembuatan jalur evakuasi jika terjadi gempa, informasi tempat-tempat penting, berbahaya dan daerah aman di sebuah wilayah, Pembuatan a. tetapkan skala peta yang representatif. Jarak pada peta perjalanan harus diskalakan. Misalnya jarak di sebuah peta pita dari satu titik ke titik lain adalah 100 m, jika skala di peta perjalanan ditetapkan 1 maka berarti tiap 100 meter di atas tanah/di peta pita menjadi 10 cm di atas kertas/peta perjalanan. Hal itu karena 10 cm = 100 m. atau 10 cm = cm atau disebut sengan skala 1 b. Tetapkan titik sasaran Titik sasaran check point sangat perlu ditetapkan sebelum melangkah agar apabila route yang harus dilalui banyak halangan sehingga tidak bisa dilakui maka kita dapat mengitar ke kiri/kanan rute. c. Tetapkan sasaran balik back azimuth Sebelum berangkat perlu ditetapkan sasaran balik dengan maksud bila kita kehilangan titik sasaran, dapat kembali ke pangkalan bertolak/titik star. Lihat gambar di bawah ini jika chek point kita adalah A, maka sasaran balik dari B ke point A pada peta perjalanan diatas adalah 100°= 100 + 180 = 280°. Kalau ke point C - B = 195 - l8O = 15°. Ke point D - C ke point D = 300 - 180 = 120°. Contoh membuat peta Pita Perjalanan dari Peta PitaHasil pembuatan Peta Pita adalah Mengubah Peta Pita di atas Menjadi Peta Perjalanan 1. Mulailah pembuatan peta perjalanan di bagian tengah kertas. Sebab biasanya route perjalanan kembali/berakhir di pangkalan bertolak. 2. Pergunakanlah alat tulis selengkapnya, antara lain pensil, rol, karet penghapus,jangka, busur, meja sandang, kompas, kertas gambar, jam tangan dan lain-lain. Peta Pita selalu menggambarkan bahwa bagian atas adalah menunjukan arah utara. Menetapkan Skala Dari Peta Pita di atas, ditetapkan bahwa jarak pada skala adalah tiap meter diatas tanah menjadi 5 cm di atas kertas. Jadi 5 Cm = m atau 5 Cm = cm, dengan demikian jarak skala adalah 5 = atau 1 Mengacu pada skala 1 yang telah ditetapkan, makan jarak-jarak diatas kertas berdasar peta pita di atas aadalah dari Point A dari no 1 ke no 2 = 3 cm; Point B dari no 2 ke no 3 = 5 cm; Point C dari no 3 ke no 4 = 5 cm; 6,25 cm dan Point D dari no 5 ke no 6 = 3,75 cm. Menetapkan sasaran balikAdapun sasaran-sasaran baliknya sebagai berikut Dari Point A 32O° = 320 – 180 = 140°, Point B 50° = 50 + 180 = 230°, Point C I50° = 150 + 180 = 330°, Point D 225° = 225 – 180 = 45° dan Point E 5° = 5 + 180 = 185°Hasil Gambar Peta PerjalananBerdasarkan jarak, skala dan sasaran balik yang telah ditetapkan, maka Pita Pita di atas jika dijadikan Peta Perjalanan akan berbentuk sbb Selamat Berlatih Salam PramukaSumber Buku, Pedoman Kepramukaan, Kwarnas Gerakan Pramuka, Jakarta, tahun 1997
Dalamberbagai kegiatan mapping di kepramukaan, penggunaan tanda medan adalah mutlak. Mapping (pemetaan), seperti peta pita, peta lapangan, peta lokasi, ataupun peta perjalanan, selalu membutuhkan tanda medan. Karena itu, bagi seorang anggota pramuka penguasaan akan tanda medan menjadi sebuah teknik kepramukaan ( scouting skill) yang sangat
Uploaded byshogunbiru 0% found this document useful 0 votes2K views3 pagesDescriptionMateri PramukaOriginal TitlePETA PITACopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes2K views3 pagesPeta PitaOriginal TitlePETA PITAUploaded byshogunbiru DescriptionMateri PramukaFull description
Peralatanyang dipersiapkan dalam pembuatan peta pita ini adalah : 1. Pensil Teknik 2B. 2. Penggaris panjang. 3. Kertas pita peta. 4. Kompas bidik. 5. Meja kerja. Hal ini erat kaitannya dengan jarak yang akan ditempuh selama melakukan perjalanan dengan kertas yang ada. 2. Pembuatan Keterangan
PETA PITA &PETAPERJALANANPETA PITA•Peta pita adalah gambaran keadaan daerah/wilayah yang dilewati dalam suatuperjalanan/penjelajahan yang digambar pada gulungan kertas berbentuk pita. •Disebut peta pita karena kertas yang akan digambar/digarap, digulung sepertipita mesin tik lihat gambar dibawah.Peta pita & Peta perjalanan merupakan materi latihan kepramukaan yang sangatpenting untuk mengembangkan rasa cinta alam & penguasaan lingkungan,penerapan pengetahuan tentang peta skala, jarak, tanda-tanda alam, arah &sudut kompas, dsb, serta ketrampilan bekerja secara kelompok dengan teliti,kompak dan Sebagai pedoman/petunjuk perjalananApabila akan menuju ke suatu tempat melintasi daerah yang belum dikenal ada kemungkinan akantersesat. Kalau hal ini terjadi maka dengan bantuan peta pita yang dibuat dengan mudah kembalimenuju posisi semula. Dalam hal ini peta pita digunakan terbalik berlawanan arah dengan prosespembuatannya.2. Sebagai dokumentasi perjalananApabila suatu saat akan mengulangi kembali perjalanan melalui daerah yang sama denganbantuan peta pita hal ini dengan mudah Sebagai pedoman membuat peta wilayahDengan berpedoman peta pita dengan mudah dapat membuat peta daerah/wilayah penyesuaian dengan skala berupa gulungan.•Pensil, penggaris panjang/segitiga, karet penghapus, busur derajat.•Kompas dan jam tangan•Tali sebagai pengukur jarak, biasanya untuk jarak dekat. Untuk jarak jauhbiasanya menggunakan langkah.•Alas dari triplek/alat khusus pembuatan peta pitaBENTUK PETA PITASebelum dimulai pembuatan peta pita, terlebih dahulu disiapkankolom-kolom pada kertas untuk pembuatan peta pita. Kolom-kolomtersebut bentuknya bermacam-macam tergantung selera si pembuatpeta pita. Yang terpenting harus ada kolom untuk nomor, arah, jarak,dan KOLOMKeterangan Gambar •Kolom nomor untuk menuliskan nomor urut yang membedakan daerah yang dilalui sesuai dengan arahjalannya. Dengan kata lain nomor urut dibuat setiap berganti arah.•Kolom waktu untuk mencatat waktu pemberangkatan dan waktu setiap kali berganti arah.•Kolom arah untuk menuliskan angka derajat dan untuk membuat simbol panah arah panah selalu menunjukarah utara.•Kolom jarak untuk mencatat jarak yang dilalui, dinyatakan dalam meter atau kilometer. Pengukuran jarakdengan menggunakan tali atau langkah.•Kolom kiri kanan peta-pita untuk menggambar keadaan daerah di sebelah kiri dan kanan jalan yang dilaluidengan tanda peta yang berlaku pada peta topografi.•Kolom keterangan untuk menerangkan keadaan daerah yang tergambar pada kolom gambar/peta MENGUKURJARAKDi dalam pembuatan peta pita pengukuran jarak merupakan hal yangmutlakharus dilakukan. Pengukuran jarak biasanya menggunakan langkahatau bisa jugamenggunakan tali, namun ini jarang digunakan karena inikurang praktis. Apabilamenggunakan langkah sebagai alat ukur, tentu sajaharus mengetahui duluukuran setiap langkah satu langkah =.... Cm.•Caranya adalah sebagai berikut Melangkahlah langkah normal lurus ke depan 10 langkah.•Dengan menggunakan meteran, ukur jarak dari awal langkah pertama sampailangkah ke-10 misalnya x cm. Jadi ukuran 1 langkah = x 10 = .... cmTUGASBuatlah peta pita dengan rute di seputar rumahmu!Gunakan contoh form yang sudah tersedia!
Petapita merupakan laporan perjalanan suatu pengembaraan, di buat pada mulai hingga akhir perjalanan. berikut langkah-langkah membuat peta pita dan cara menggunakannya: alat yang diperlukan dalam membuat peta pita: 1. kompas 2. meja jalan 3. alat tulis 4. penggaris 5. pencatat waktu 6. kertas. cara membuat peta pita: 1. Pertama kali buat
Peta pita merupakan laporan perjalanan suatu pengembaraan, yang dibuat pada waktu mulai berangkat sampai tiba di tmpat tujuan. Dalam membuat peta pita tidak diperlukan uraian yang panjang, tetapi adalah bukti bahwa kita telah menggunakan panca indera matakita dengan baik serta mencurahkan perhatian kepada hal – hal penting dan berguna dalam perjalanan tersebut. Alat – alat yang dibutuhkan 1. Kompas bidik 2. Meja dada 3. Alat tulis 4. penggaris 5. pencatat waktu / jam 6. kertas untuk membuat peta pita Cara membuat 1. Pertama kali buat di halaman kertas a. gambar anak panah menunjuk utara. b. jalan yang akan kita lalui, memanjang dari bawah ke atas 2. berdirilah di permulaan jalan yang akan dilalui, dengan meja dada yang menghadap kea rah jalan di hadapan kita. Sebelum kita mulai berjalan, lihatlah waktu awal. 3. mulailah berjalan, dengan memperhatikan bentuk bangyunan dan benda penting sebagai petunjuk secara symbol peta. Jika perlu berhenti sejenak untuk menggambar simbol dan membidik arah yang akan dilalui. 4. bila sampai belokan, buatlah garis pembatas pada kertas peta pita sebagi tanda bahwa perjalanan kita telah berganti arah. 5. cantumkan jarak yang telah ditempuh pada kolom jarak, mulai permulaan sampai belokan pertama. 6. teruskan perjalanan mulai belokan pertama sampai belokan selanjutnya dengan cara yang sama. 7. setelah sampai di tujuan, peta pita dapat dipotong – potong pada bagian kolom peta pita, hingga kita akan mendapat peta perjalanan yang kita tempuh tapi belum disesuaikan dengan jarak yang sebenarnya. singkat cerita, dari arah yang dibuat pada peta pita kita dapat membuat peta perjalanan 8. selesaikanlah pembuatan peta pita dengan membuat perbandingan pada peta pita sesuai skala sebenarnya. Untuk peta perjalanan dibuat dari hasil peta pita dan digambar seperti denah dengan pemberian symbol penting yang dapat membantu orang lain mengetahui rute yang kita tempuh
Keterangandituliskan dalam bentuk gambar peta dan tulisan. 3. Penulisan Arah Utara, Jarak, dan Waktu Untuk pembuatan peta pita, setiap pergantian arah perjalanan maka harus kita gambarkan, demikian seterusnya sampai daerah yang kita tuju. Gambar keterangan peta dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
- Peta digunakan untuk menunjukkan letak atau lokasi suatu daerah tertentu, misalnya laut, sungai, gunung, atau sebagainya. Selain itu, peta juga dapat menunjukkan batas suatu daerah, hingga sifat permukaan yang ditunjukkan dengan warna yang berbeda pada peta. Pada peta ada berbagai komponen yang bisa digunakan untuk membantu membaca dan memahami peta. Selain membaca peta, kita juga harus bisa memahami arah untuk mengerti arah yang dituju menggunakan peta. Yuk, ketahui bagaimana cara memahami peta dan arah! Baca Juga Ketahui Cara Menentukan Jarak dan Arah Mata Angin Menuju Lokasi Tujuan dari Peta Cara Memahami Peta 1. Tentukan Jenis Peta yang Digunakan Ada berbagai jenis peta yang bisa kita gunakan untuk mencari letak atau lokasi tempat tertentu. Untuk memahami peta, cara pertama yang harus dilakukan adalah dengan menentukan jenis peta yang digunakan. Baca Juga Bisa Bikin Ruangan Jadi Sejuk, Inilah 7 Tanaman yang Cocok Ada di Dalam Ruangan Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
PFTP. aasy7ziovd.pages.dev/539aasy7ziovd.pages.dev/9aasy7ziovd.pages.dev/496aasy7ziovd.pages.dev/374aasy7ziovd.pages.dev/90aasy7ziovd.pages.dev/376aasy7ziovd.pages.dev/876aasy7ziovd.pages.dev/611
peta pita dan peta perjalanan